Penyuluh Pertanian Harus Disiplin Berikan Laporan

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dr Ir Momon Rusmono MS didampingi Ketua Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian (STPP) Magelang Ir Ali Rachman MSi melakukan dialog dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di UPTD Kroya Kabupaten Cilacap, Senin (8/01/2018). Kegiatan dilaksanakan pada awal tahun ini sebagai salah satu strategi pencapaian target-target UPSUS Pajale tahun 2018 di Kabupaten Cilacap.

Kegiatan tersebut dihadiri pula oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Cilacap Ir H Gunawan MM, Kasdim 0703/Clp Mayor Inf A Rofik Alfian. Dr Ir Momon Rusmono MS memberikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Kepala BPP, PPL dan THL yang selama ini berpartisipasi positif mensukseskan swasembada pangan. Hal itu terbukti dengan adanya kegiatan panen dan tanam setiap harinya meskipun saat ini sedang musim hujan di wilayah Cilacap.

Hal lain adalah motivasi khususnya kepada PPL dan THL untuk semakin baik melakukan pendampingan kepada masyarakat petani, monitoring bantuan-bantuan dalam rangka program UPSUS sudah sampai atau belum ke para petani. Juga pemanfaatan media informasi secara luas, dan kedisiplinan dalam penyampaian laporan LTT dan Panen dengan mencontoh kedisiplinan dan loyalitas TNI yang dicontohkan laporan dari TNI bisa lebih cepat dari PPL itu sendiri, padahal data awal dari PPL.

Salah satu perwakilan PPL menyampaikan terima kasih kebijakan Kementerian Pertanian sehingga sejumlah 43 orang THL Honorer Kabupaten Cilacap dapat diangkat menjadi PNS pada tahun 2017, dengan harapan THL honorer yang tidak bisa diangkat tetap mendapat perhatian dari pemerintah.

Pada  kesempatan tersebut Dr Ir Momon Rusmono MS memberikan hadiah berupa HP android kepada salah satu peserta PPL honorer yang tidak bisa diangkat menjadi PNS karena lewat batas usia. Namun kinerjanya tetap baik dan bertanggungjawab, yang beruntung dalam hal ini adalah Ari Sunan Badiajdi dari Kecamatan Binangun.

Disampaikan pula bahwa Kementerian Pertanian melalui BPPSDMP merencanakan adanya pemberdayaan BPP sehinggga semakin baik kinerjanya dan semakin lengkap fasilitasnya. Nantinya diharapkan BPP sebagai tempat diseminasi hasil penelitian dari Badan Litbang Kementerian Pertanian dan dari Perguruan Tinggi, BPP sebagai tempat bertanya dan berlatih bagi masyarakat sekitar.

Leave a Reply

Skip to content