Jadi Rujukan Pendidikan Vokasi, Polbangtan Kementan Dikunjungi Poltekpar Kemenparekraf

Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok kunjungi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang dalam rangka benchmarking senat. Tim yang dipimpin oleh Direktur Poltekpar Lombok, Hery Rachmat Widjaja ini diterima langsung oleh Wakil Direktur III Polbangtan Yogyakarta Magelang, Budi Purwo Widiarso.

Dalam kesempatan tersebut, Herry mengatakan bahwa pihaknya bermaksud mencari referensi terkait penyelenggaraan kesenatan. Sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), menurut Herry pihaknya memiliki banyak kesamaan dengan Polbangtan Yogyakarta Magelang.

“Melalui kegiatan ini kami berharap mendapat rekomendasi dari Polbangtan Yogyakarta Magelang, sebagai sesama perguruan tinggi di bawah Kementerian selain Kemenristek Dikti, dalam rangka mengawal penyelenggaraan proses pembelajaran akademik dan pengawalan terkait RPP PTKL (Rancangan Peraturan Pemerintah Perguruan Tinggi Kementerian Lain) ,”ujar Herry.

Ketua Senat Poltekpar Lombok, Ramdah Radjab menambahkan bahwa pihaknya mengincar Polbangtan Yogyakarta Magelang sebagai tujuan benchmarking karena Polbangtan merupakan salah satu PTKL yang telah lebih dulu menjalankan kegiatan pendidikan vokasi dan sudah melalui beragam transformasi.

“Kampus yang sudah lama kami bidik karena salah satu kampus yang terbaik, sama-sama perguruan tinggi yang ada di kementerian lain, dan sudah mengalami berbagai tranformasi. Kami berharap mendapat best practice dari sini,” ujar Ramdhah.

Sementara, Budi Purwo Widiarso dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam penyelenggaran pendidikan tinggi vokasi di lingkup Kementerian Pertanian, Senat berperan dalam pertimbangan pelaksanaan kegiatan.

“Posisi senat sejajar dengan Dewan penyantun dan salah satu fungsinya yaitu sebagai pihak yang dimintai pertinbangan dalam pelaksanaan kegiatan tridharma melalui komisi-komisi yang ada di bawahnya,” ujar Budi.

Sementara, Siti Astuti menambahkan bahwa senat peran senat Polbangtan Yogyakarta Magelang diatur secara legal dalam Statuta Polbangtan dengan rincian tugas mulai dari menjaga penerapan kode etik hingga mengusulkan calon Direktur dan Wakil Direktur atau hal-hal penting lainnya.

“Sebagian besar agenda sidang senat memang tentang kegiatan pembeljaran, namun selain itu Senat juga berperan dalam kondisi tertentu, seperti kemarin saat covid 19, senat juga dimintai pertimbangan terkait prosedur pelaksanaan kegiatan tridharma agar tetap berjalan sesuai dengan prosedur kesehatan yang berlaku,” papar Siti.

Keberadaan Senat dalam universitas selain memberi pertimbangan juga berfungsi memberikan persetujuan kebijakan. Hal ini tentunya akan mendukung pelaksanaan kegiatan perguruan tinggi yang efektif dan efisien serta mewujudkan SDM yang berkompeten dan berkualitas untuk mendukung pembangunan pertanian. Hal tersebut sejurus dengan mandat Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) “Terus tingkatkan kapasitas, jadilah SDM yang handal, berkualitas, dan berdayasaing.”

Pada keterangan terpisah, Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BPPSDMP) menyampaikan bahwa SDM Pertanian yang berkualitas inilah yang nantinya menjadi tonggak dalam mendukung pertanian yang maju, mandiri, dan modern.

Leave a Reply

Skip to content