Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan YoMa) laksanakan Sosialisasi Penugasan Personalia Tahun 2022 pada Selasa (4/1). Acara tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk mencapai target kerja tahunan. Sosialisasi dilaksanakan melalui daring yang diikuti oleh seluruh ASN dan Polbangtan YoMa.
Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo, dalam beberapa kesempatan menegaskan bahwa SDM Kementerian pertanian harus menjadi SDM yang handal, profesional dan bermoral sebagai penyelenggara pemerintahan yang menerapkan prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik (good governance).
Hal serupa juga diungkapkan oleh Dedi Nusyamsi selaku Kepala BPPSDMP. Dedi menuturkan bahwa BPPSDMP selalu berupaya dan mendukung satkernya untuk senantiasa meningkatnya kualitas sumberdaya manusia dan kelembagaan pertanian nasional guna mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bagian Umum Polbangtan YoMa, Hari Sudharto, memaparkan beberapa poin penting antara lain capaian kinerja tahun 2021, target dan tantangan tahun 2022, serta susunan penugasan personalia.
Selama tahun 2021, Polbangtan YoMa meraih beberapa capaian yang cukup membanggakan, antara lain yaitu raihan Sertifikasi ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP), berhasil mencapai 6 besar dalam Anugerah Keterbukaan Inovasi Publik Tingkat Eselon II Kementan, dan mewakili Kementan dalam Desk Evaluation penerapan Zona Integritas/Wilayah Bebas Korupsi (ZI/WBK) oleh MenPan RB.
Hari juga mengungkapkan bahwa kinerja realisasi anggaran Polbangtan YoMa berhasil mendapat predikat hijau, bahkan melampaui rata-rata kinerja realisasi anggaran lingkup UPT BPPSDMP.
“Kinerja realisasi anggaran Jurusan Peternakan Magelang berhasil mencapai 98,8%, sementara kinerja realisasai anggaran Jurusan Pertanian Yogyakarta berhasil mencapai 98,18%. Capaian ini sudah melebihi rata-rata kinerja realisasi anggaran UPT lingkup BPPSDMP yang berada di angka 97,84%,”jabar Hari
Atas capaian tersebut, Hari mengapresiasi kinerja setiap bagian yang mampu bekerja dan berkolaborasi dengan baik serta tidak mudah berpuas diri dengan prestasi yang sudah dicapai.
“Capaian-capaian tersebut jangan menjadikan kita untuk berpuas diri, melainkan sebagai salah satu tolok ukur untuk capaian tahun selanjutnya,”tandasnya
Pada Tahun 2022 ini, Polbangtan YoMa memiliki beberapa poin tantang yang harus diselesaikan walaupun pandemi belum sepenuhnya hilang. Poin-poin penting yang menjadi perhatian selama Tahun 2022 mendatang antara lain, peningkatan mutu pendidikan dan kompetensi lulusan, tracing alumni, digitalisasi dokumen, dan peningkatan kompetensi SDM guna menghadapi Transformasi Birokrasi.
Sementara, Direktur Polbangtan YoMa, Bambang Sudarmanto berpesan untuk melakukan evaluasi terhadap hasil kinerja yang belum maksimal pada tahun 2021 agar dapat diperbaiki pada tahun 2022.
Bambang juga berharap setiap Penganggungjawab Kegiatan agar segera menggenjot pelaksanaan kegiatan agar nantinya tidak menumpuk pada akhir tahun
“Realisasi kegiatan dan anggaran merupakan salah satu tolok ukur kinerja, oleh sebab itu kita harus gas pol sejak awal tahun, distribusikan kegiatan per bulan dengan baik, sehingga tidak menumpuk di bulan tertentu,”pesannya.
Namun mengingat bahwa kondisi pandemi belum berakhir, Bambang menekankan kepada seluruh ASN Polbangtan YoMa untuk dapat berkolaborasi dan saling mengingatkan untuk mencapai target tahun 2022.
“Motivasi kerja adalah keniscayaan yang harus kita bangun. Namun, mengingat kita sekarang masih dalam situasi pandemi dan perkuliahan tatap muka sudah dimulai mari bergandeng tangan, berkolaborasi, saling mengingatkan, dan tetap wasapada agar target kegiatan tercapai namun tidak mengabaiakn aspek kesehatan dan keselamatan,” kata Bambang di depan seluruh ASN Polbangtan YoMa.
Pada akhir acara, Bambang menegaskan bahwa seluruh civitas Polbangtan YoMa harus senantiasa mendukung perubahan, cepat beradaptasi, dan dapat segera berkerja mencapai target.