Mahasiswa Penyuluhan Pertanian Juga Harus Belajar Peternakan

Praktik Kerja Lapangan (PKL) Mandiri adalah kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa secara mandiri dengan tujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa yang berhubungan dengan teori-teori yang telah diterima di bangku perkuliahan. Melalui kegiatan PKL mandiri, mahasiswa dapat mengenal langsung dunia kerja yang akan dihadapi setelah meninggalkan bangku perkuliahan. Mahasiswa Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Magelang, Jurusan Penyuluhan Pertanian di Yogyakarta saat ini tengah ramai melaksanakan kegiatan PKL Mandiri yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Semester I. Meskipun pada semester I belum diadakan PKL, namun mahasiswa STPP Magelang khususnya jurusan Penyuluhan Pertanian sudah memiliki semangat yang besar dalam berwirausaha, sehingga mengajukan kegiatan Praktik Kerja Lapangan secara mandiri. Kegiatan praktik ini juga sangat didukung oleh Lembaga. Kegiatan PKL Mandiri berlangsung diluar jam perkuliahan yaitu pada hari Sabtu dan Minggu. Magang-Ternak-Sapi Kegiatan PKL Mandiri ini dipelopori pertama kali oleh Kelompok “Praktik Peternakan Sapi” jenis simmental yang bertempat di kediaman Bapak Suradi, di Dusun Ngipik, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul. Kegiatan PKL Mandiri dilaksanakan selama 2 bulan dan secara berkelompok yang beranggotakan 4 orang yaitu Asyrofu Richy Amadha, Wisnu Jazim Mahmudi, Angga Sarwono dan Ajeng Sukmawati dengan Ketua Kelompok yaitu Asyrofu Richy Amadha. Kegiatan PKL Mandiri dibimbing oleh Ir. Amie Sulastiyah, MM. Kegiatan yang dilakukan mahasiswa ditempat wirausaha peternakan sapi yaitu mempelajari tentang Bagaimana Cara Pemilihan Bibit Indukan Yang Baik, Penanganan Ternak Sapi, Teknik Mengukur Berat Badan Sapi, Pengelolaan Pakan Untuk Penggemukan Sapi, Peralatan dan Perlengkapan Dalam Pemeliharaan Ternak Sapi, Cara Pemeliharaan Sapi, serta Analisa Usaha Ternak Sapi. Melalui kegiatan PKL Mandiri ini, diharapkan Mahasiswa jurusan penyuluhan pertanian tidak hanya berkompetensi dibidang penyuluhan pertanian saja. Namun juga berkompetensi dibidang peternakan. Sebab usaha dibidang peternakan sangat berhubungan dengan dunia pertanian. Seperti limbah kotoran hewan ternak dapat dijadikan sebagai pupuk bokashi yang nantinya berguna dalam budidaya tanaman. (Ajeng Sukmawati / Abdul Hamid).

Leave a Reply

Skip to content