STPP Jangan Hanya Menghasilkan Pengangguran Elite

pertanian.polbangtanyoma.ac.id – Bertempat di ruang pertemuan Sintake RM.Jejamuran Niron Pendowoharjo Sleman Yogyakarta, STPP Jurluhtan mengadakan pertemuan dalam rangka persiapan pembelajaran semester genap tahun ajaran 2016/2017. Acara tersebut secara khusus membahas penyusunan perangkat pembelajaran yang diberlakukan di Jurluhtan Yogyakarta sekaligus melakukan evaluasi.

nganggur

Kegiatan yang diangendakan selama tiga hari mulai Rabu,(8/2) hingga Jumat,(10/2) itu dihadiri oleh dosen, asisten dosen, tenaga penunjang akademik, dan tenaga kependidikan. Acara dibuka oleh Ketua STPP Magelang Ali Rachman sekitar pukul 10:00 WIB. Dalam arahannya Ali menyampaikan agar mencermati secara teliti segala potensi yang ada di Jurluhtan baik dari aspek akademis maupun sumberdaya manusianya untuk kemudian dikembangkan secara optimal. “Jangan sampai kita nantinya hanya menghasilkan sarjana yang akan menambah pengangguran elite, oleh karna itu lakukan review secara menyeluruh terhadap perangkat pembelajaran yang ada” paparnya.

Dalam acara ini pula, dihadirkan guru besar fakultas pertanian UGM Prof. Dr. Edhi Martono, M.Sc sebagai narasumber untuk memberikan ulasan seputar menjadi tenaga pendidik yang kompeten, beretika dan bisa menjadi panutan. Edhi memaparkan bahwa orang yang kompeten itu sejatinya adalah yang memiliki pengetahuan / keahlian / pengalaman yang memadai yang secara formal dapat dipertanggungjawabkan, dan memiliki ambisi untuk berbagi (memiliki keinginan untuk menjadikan orang lain lebih tau).

Menanggapi kondisi pendidik dan peserta didik pada era ini yang cenderung telah kehilangan etika dalam proses kehidupan belajar mengajar, Edhi berpendapat bahwa hal itu akibat perkembangan ilmu dan teknologi yang sangat dominan namun tidak diikuti oleh pendidikan etika yang memadai.[JKH, NR]

Leave a Reply

Skip to content