Konsisten terapkan Manajemen Anti Penyuapan, Polbangtan Kementan Lakukan Audit Surveillance ISO SMAP 37001:2016

Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan YOMA) kembali melakukan Audit Surveillance Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001:2016. Audit dilakukan oleh oleh PT Garuda Sertifikasi Indonesia pada Jumat (23/9).

Pelaksanaan audit surveillace ini bertujuan untuk memastikan konsistensi dan keseriusan Polbangtan YOMA dalam menerapkan SMAP sehingga sertifikat yang diraih sebelumnya dapat dipertahankan tahun ini.

“Melalui kegiatan Audit ini, diharapkan dapat mendorong peningkatan budaya anti penyuapan, serta pemantauan implementasi SMAP di Polbangtan YOMA secara berkelanjutan,” ujar Bambang Sudarmanto, Direktur Polbangtan YOMA.

Bambang menambahkan bahwa pada penerapannya, SMAP sudah berjalan cukup efektif melalui berbagai kegiatan seperti sosialisasi, pelaporan gratifikasi, pelaksanaan audit internal, serta penandatanganan Pakta Integritas sebagai bentuk komitmen Pekerja terhadap anti penyuapan. Namun, jika ada hal-hal yang perlu ditingkatkan dari hasil audit surveillance ini, maka pihaknya akan berkomitmen penuh menindaklanjutinya.

Hal tersebut dijalankan sebagaimana imbauan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi agar seluruh unit kerja di bawah koordinasinya dapat menjalankan pemerintahan yang bersih dan transparan salah satunya dengan menerapkan audit ISO 37001:2016.

“Penerapan ISO 37001 tentunya bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas layanan institusi sebagai organisasi yang taat pada peraturan anti penyuapan dan peraturan pemerintah sehingga kinerja kita betul-betul bersih,” kata Dedi.

Sementara, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan bahwa perilaku suap dan korupsi merupakan musuh bersama sehingga perlu menjaga dan mempertahankan norma-norma baik yang telah dianut selama ini. “Jika terdapat kekeliruan ataupun kesalahan jangan diulang,” kata SYL

Audit ini melibatkan beberapa fungsi yang erat kaitannya dengan Implementasi SMAP, seperti Top Manajemen, tim Fungsi Kepatuhan, Tim Satuan Pengendali Internal (SPI), Unit Penjaminan Mutu, Bagian Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Alumni, Bagian Umum, Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Unit Penunjang Akademik, dan Jurusan serta Prodi.

Leave a Reply

Skip to content